Nyamuk.. yupz nyamuk, salah satu makhluk kecil ciptaan Allah SWT. Tapi dari bentuknya yang imut itu tersimpan berbagai rahasia alam. Nyamuk yang kenal sebagai gnats di Britania Raya, ini mampu terbang antara 1,5 hingga 2,5 km/jam.
Kita mengenal nyamuk sebagai penghisap darah, ternyata pendapat itu tidak sepenuhnya benar. Karena hanya nyamuk betinalah yang menghisap darah, itu pun menghisap darah karena membutuhkan protein dalam darah untuk membantu telurnya berkembang. Dengan kata lain nyamuk betina hanya menghisap darah saat berkembang biak, sedangkan nyamuk jantan sama sekali tidak menghisap darah.
Jadi kalau kalian digigit nyamuk, jangan dipukul… itu nyamuk cewe yang mau berkembang biak, bayangkan seorang perempuan yang sedang hamil, kacian khan…. Akakaka…. Ngawur…
Nyamuk yang mempunyai berat hanya 2 hingga 2,5 mg ini memiliki empat tahap yang dalam siklus hidupnya: telur, larva, pupa, dan dewasa. Dimana setiap tahap mereka lalui dengan penuh perjuangan… hizk…. Kacian khan… hehehe
Trus…trus… waktu kita digigit nyamuk, merasa gatal dan bentol-bentol khan. Jadi ceritanya bentol-bentol plus gatal itu karena nyamuk saat menghisap darah menyuntikkan suatu cairan dari dalam tubuhnya untuk mencegah enzim pembekuan darah manusia bekerja, sehingga nyamuk dapat menghisap dengan tenang. Nah.. cairan yang disuntikkan nyamuk ini lah yang membuat kita gatal-gatal dan bentol.
Hebatnya nyamuk dimana? Sebuah makhluk yang dianggap tidak berguna, ternyata ada tuch, :
- bisa bikin orang kaya. Coba liat berapa banyak industri obat nyamuk yang ada, dan berapa banyak orang yang hidup dari industri itu. Bayangkan jika gak ada nyamuk, gak ada juga obat nyamuk.. (ya iya lach.. hehehe)
- membuat manusia berpikir. Nyamuk yang sekecil itu membuat manusia menjadi berpikir dan melakukan penelitian. Dari penelitian itu tercipta berbagai jenis obat-obatan (seperti obat demam berdarah), manusia jadi lebih mengetahui sedikit rahasia alam. Ternyata nyamuk itu sangat berarti untuk diteliti dan dipikirkan sebab di dalamnya terdapat tanda kebesaran Allah. Seperti surat Al Baqarah ayat 26, nyamuk disebutkan:
“Sesungguhnya, Allah tiada segan membuat perumpamaan berupa nyamuk atau yang lebih rendah dari itu. Adapun orang-orang yang beriman, mereka yakin bahwa perumpamaan itu benar dari Tuhan mereka, tetapi mereka yang kafir mengatakan, “Apakah maksud Allah menjadikan ini untuk perumpamaan?” Dengan perumpamaan itu banyak orang yang disesatkan Allah, dan dengan perumpamaan itu (pula) banyak orang yang diberi-Nya petunjuk. Dan tidak ada yang disesatkan Allah kecuali orang-orang yang fasik.”(Al Bagarah, ayat 26)”
- Trus Dengan adanya nyamuk khan, kalau mojok ama yayang bisa alasan “yang… banyak nyamuk tuch.. sini merapat biar gak digigit nyamuk” coba kalau gak ada nyamuk masa mau bilang “yang merapat dunks, banyak kambing tuch..” khan gak logis… akakaka….